
Serang 14 Oktober 2024,… Program studi teknik mesin melakasanakan kegiatan FGD tentang Focus Group Discussion (FGD) dalam Program Studi Teknik Mesin dapat dilakukan dengan beberapa strategi dan langkah konkret untuk mendukung bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (PKM).
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh masing masing perwakilan pihak unpam serang di wakili oleh bapak Alfian Ady Saputra,S.T., M.T. selaku dosen teknik mesin Universitas pamulang kampus serang, sedangkan dari pihak unkris diwakili oleh bapak Dr. Ir. H. Aries Abbas, S.T., M.M., M.T., Ph. D.,IPM., AER. dalam kegiatan ini, sekaligus penandatanganan MOA untuk kegiatan tridarma perguruan tinggi kedepannya.
Sambutan pertama dari pihak unpam bapak Alfian Ady Saputra,S.T., M.T. yang dimana kegiatan FGD ini jangan hanya sebatas kertas tapi bisa di tindak lanjut ke tingkat lanjut dan bisa di implementasikan baik di Unpam kampus serang dan di Unkris.
Sambutan kedua dari pihak Unkris bapak Dr. Ir. H. Aries Abbas, S.T., M.M., M.T., Ph. D.,IPM., AER. dimana kegiatan ini disambut baik sehingga bukan hanya kegiatan ini yang berimplementasi tapi bisa dengan kegiatan yang lain.
Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan FGD di program studi ini:
1. Perencanaan dan Desain FGD yang Matang
- Setiap FGD harus memiliki tujuan yang spesifik, apakah itu untuk membahas kurikulum, penelitian, atau pengabdian kepada masyarakat.
- Fokus pada topik yang relevan dan terkini dalam bidang teknik mesin, serta tantangan yang dihadapi oleh industri dan masyarakat.
- Libatkan berbagai stakeholder, termasuk dosen, mahasiswa, alumni, praktisi industri, dan masyarakat, untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas.
2. Metodologi yang Interaktif
- Fasilitator harus terampil dalam mengelola diskusi, menjaga agar semua peserta terlibat dan memastikan bahwa semua suara didengar.
- Gunakan teknik seperti brainstorming, pemetaan ide, atau studi kasus untuk mendorong partisipasi aktif.
3. Peningkatan Keterlibatan Mahasiswa
- Ajak mahasiswa untuk berperan sebagai fasilitator atau notulis, sehingga mereka mendapatkan pengalaman berharga dan merasa lebih terlibat.
- Berikan insentif, seperti sertifikat, poin tambahan, atau kesempatan untuk presentasi, untuk mendorong partisipasi mahasiswa dalam FGD.
4. Integrasi dengan Kurikulum
- Integrasikan hasil FGD ke dalam kurikulum, misalnya dengan memperbarui materi ajar atau menambahkan proyek berbasis kebutuhan yang diidentifikasi dalam diskusi.
- Gunakan masukan dari FGD untuk merumuskan topik penelitian yang relevan dan dapat memberikan solusi nyata bagi masyarakat.
5. Evaluasi dan Tindak Lanjut
- Setelah FGD, lakukan evaluasi untuk menilai efektivitas diskusi dan dampaknya terhadap pendidikan, penelitian, dan PkM.
- Implementasikan rekomendasi yang dihasilkan dari FGD dan komunikasikan perkembangan kepada semua peserta.
6. Penguatan Jaringan dan Kerja Sama
- FGD dapat menjadi platform untuk membangun hubungan yang lebih kuat antara program studi dan industri atau organisasi masyarakat.
- Libatkan alumni dalam FGD untuk berbagi pengalaman dan menjembatani kebutuhan antara dunia pendidikan dan industri.
7. Penggunaan Teknologi
- Gunakan platform online untuk FGD, terutama jika ada peserta yang tidak dapat hadir secara fisik. Ini juga memungkinkan partisipasi yang lebih luas.
- Rekam FGD untuk dokumentasi dan analisis lebih lanjut, serta untuk menyebarluaskan hasil diskusi kepada pihak yang berkepentingan.
Manfaat Peningkatan FGD
- Hasil dari FGD dapat membantu memperbaiki kurikulum dan metode pengajaran sehingga lebih relevan dengan kebutuhan industri.
- Dengan masukan dari berbagai pihak, penelitian yang dilakukan dapat lebih aplikatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
- FGD dapat membantu merumuskan program PkM yang lebih tepat sasaran dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Diharapkan dengan meningkatkan pelaksanaan FGD di Program Studi Teknik Mesin, diharapkan dapat tercipta sinergi antara pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang lebih baik, serta menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia industri dan masyarakat.