
Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Universitas Pamulang Kampus Serang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjawab tantangan di tengah masyarakat melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang bertemakan “Peningkatan Efisiensi Penggunaan Air melalui Penggunaan Pompa Irigasi yang Tepat”. Kegiatan ini dilaksanakan di salah satu wilayah pertanian di Kabupaten Serang, yang selama ini mengalami kendala dalam sistem irigasi konvensional.
Permasalahan utama yang dihadapi petani di daerah tersebut adalah borosnya penggunaan air dan kurang optimalnya distribusi air ke lahan pertanian, terutama di musim kemarau. Melalui observasi awal, tim mahasiswa menemukan bahwa pompa yang digunakan oleh petani masih belum sesuai dengan kebutuhan lahan dan kapasitas debit air yang dibutuhkan. Hal ini menyebabkan pemborosan energi dan air serta hasil pertanian yang tidak maksimal.
Melihat kondisi tersebut, tim PKM yang terdiri dari Dwi Mohammad Zulfikar 221090350010, Rahmatullah 221090350043Muhammad Rayhan Yusuf 221090350014, Muhammad Ardiansyah Ramadani 221090350018, Muhammad Firdaus Hidayat 221090350081 mahasiswa teknik Mesin merancang dan memperkenalkan sistem pompa irigasi yang lebih efisien. Pompa yang digunakan dalam program ini dipilih berdasarkan analisis kebutuhan debit air, efisiensi energi, serta kemudahan dalam perawatan. Selain itu, mahasiswa juga melakukan pelatihan teknis kepada para petani mengenai cara penggunaan dan perawatan pompa agar dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam jangka panjang.
Kegiatan PKM ini mendapat dukungan penuh dari dosen pembimbing serta aparat desa setempat yang turut hadir dalam sesi sosialisasi dan implementasi alat. Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terutama karena mereka melihat langsung perbandingan kinerja antara pompa lama dengan pompa yang direkomendasikan oleh tim mahasiswa. Penggunaan pompa yang tepat terbukti mampu menghemat air hingga 30% dan mempercepat proses pengairan ke seluruh area pertanian.
Selain meningkatkan efisiensi air, kegiatan ini juga memberikan edukasi kepada petani terkait pentingnya pengelolaan sumber daya air secara berkelanjutan. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai agen perubahan teknologi, tetapi juga sebagai penyampai nilai-nilai kesadaran lingkungan melalui pendekatan yang humanis dan aplikatif.
PKM ini sejalan dengan misi kampus dalam membentuk mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata di tengah masyarakat. Program ini menjadi bukti bahwa sinergi antara ilmu pengetahuan dan kebutuhan lapangan mampu memberikan solusi yang berdampak langsung bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ke depan, tim mahasiswa berharap program ini dapat direplikasi di daerah-daerah pertanian lain yang menghadapi tantangan serupa. Dengan pendekatan yang tepat, pemilihan teknologi sederhana namun efisien dapat menjadi langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan dan pelestarian sumber daya alam.
Kegiatan ini juga membuka peluang untuk riset lebih lanjut mengenai pengembangan pompa irigasi hemat energi berbasis tenaga surya, yang dinilai lebih ramah lingkungan dan ekonomis untuk jangka panjang. Mahasiswa berharap hasil dari program ini bisa menjadi inspirasi untuk proyek-proyek teknologi terapan lainnya yang memberdayakan masyarakat desa. Dengan berakhirnya kegiatan PKM ini, mahasiswa Teknik Mesin Universitas Pamulang Kampus Serang kembali menegaskan peran strategis mereka sebagai insan akademik yang peduli dan solutif terhadap persoalan riil masyarakat, khususnya dalam konteks peningkatan efisiensi penggunaan air di sektor pertanian